Kami, para perempuan, senang jika kalian kirim kabar kecil di tengah kantor kalian, misalnya kerusuhan sama teman di kubikel sebelah kalian atau sekedar foto makan siang kalian.
Kami, para perempuan, senang jika kami lagi main ke rumah kalian, pas waktu sholat kalian siapin kami sajadah.
Kami, para perempuan, senang jika kalian ikut komentarin status Facebook bokap-nyokap kami, tanpa bilang-bilang dulu sama kami.
Kami, para perempuan, senang jika kalian mau anterin kami ke tempat kuliah dan ikut dengerin dan pura-pura ngerti curhat 7 orang cewek di geng kami yang cerewet!
Kami, para perempuan, senang jika kalian bawain jamu anti masuk angin waktu kami kena flu, meskipun kalian tahu bahwa kami ini dokter yang nggak percaya jamu-jamuan.
Kami, para perempuan, senang jika kalian ikut anterin kami ke reuni temen sekolah, biarpun selama reuni itu kalian dicuekin lantaran kalian ndak ngerti blas isi pembicaraannya.
Kami, para perempuan, senang waktu kalian nyodorin bahu kalian ketika kami lagi mewek, dan kalian nggak pernah protes biarpun lengan baju kalian jadi kelunturan maskara di air mata kami.
Kami, para perempuan, senang jika kalian mau susah-payah belajar bikinin kopi dan menghiasnya dengan cherry dan cokelat serut dan entah apa lagi, supaya waktu kalian menghidangkannya kepada kami waktu main ke rumah kalian, kami bisa pura-pura lagi kencan di Starbucks.
Kami, para perempuan, senang jika saat kami kecapekan setelah ngantor gila-gilaan, kalian datang ke apartemen kami bawain makan malam.
Kami, para perempuan, senang jika kalian tetep bilang kami cantik, meskipun kalian tau muka kami kayak jeruk purut yang kelamaan nggak diolesi Ponds Radiance.
Semua hal kecil yang kalian lakukan itu, yang mungkin sepele bagi kalian, tapi sungguh berarti buat kami, membuat kami semakin mencintai kalian, dan ingin merawat kalian seumur hidup kami..
Nggak ada Valentine-Valentine-an. Bersama kalian, hidup kami adalah Valentine setiap hari.. :)