Lagi baca ulang undangan pernikahan yang saya datengin malam ini, tahu-tahu mata saya tertumbuk oleh tulisan ini: "Married Jose Fernando, the only son of Mr and Mrs X.. With Christina Gonzalez, the eldest daughter of Mr and Mrs Y.." (Nama aslinya saya samarkan, coz mereka belom bayar premi)
Pertanyaan saya: Only son. Eldest daughter. Kenapa isu itu begitu penting ditulisin di kartu undangan?
Kan semua orang juga tau kalau Jose itu anaknya si X dan Christina itu anaknya si Y?
Saya sendiri nggak ngerti penyebabnya. Tapi saya inget suatu hari nyokap saya pernah minta bokap saya untuk bela-belain terbang keluar kota cuman demi dateng ke sebuah pernikahan yang dihelat oleh sebut aja namanya Mrs Wilson. "Ayo kita dateng dong ah.." kata nyokap saya waktu itu. "Soalnya waktu dia mantu pertama kali, kita nggak dateng.."
Saya mikir, jadi alasan seseorang nulis di undangan "Ini pernikahan anak kedua kami" itu untuk kasih motivasi ke tamunya bahwa "Ini kedua kalinya kesempatan kami ngundang kalian makan-makan (dan mungkin ini yang terakhir soalnya anak kami yang belom married tinggal ini doang..)"
Lha yang menikahkan anak pertama gimana? Entahlah, tapi saya pernah lihat sodara saya bela-belain acara pernikahan anak pertamanya dibikin segede-gede gaban, mulai dari nelfonin tamunya di seluruh Nusantara buat dateng, sampek bayarin hotel buat semua tamunya. Tapi pas dia bikin hajatan nikah untuk anak yang berikutnya, usahanya buat ngundang tamu..yah, nggak segede yang pertama. Padahal sama-sama anak cewek lho. (Saya yakin cintanya kepada kedua anaknya sama-sama besar. Moga-moga perbedaan ukuran usaha itu cuman semata-mata karena masalah keuangan.)
Jadi saya mikir, mungkin alasan orang nulis "Ini pernikahan anak pertama kami" adalah "Ayo dateng, mumpung kami lagi punya rejeki. Belom tentu lain kali kami bisa ngundang situ lagi.."
Gimana dengan yang nulis "Ini pernikahan anak kami satu-satunya"? Ooh..itu jelas alasannya adalah "Ini satu-satunya kesempatan kami ngundang kalian makan-makan! Datanglah, it's now or never!"
http://laurentina.wordpress.com
http://georgetterox.blogspot.com
Pertanyaan saya: Only son. Eldest daughter. Kenapa isu itu begitu penting ditulisin di kartu undangan?
Kan semua orang juga tau kalau Jose itu anaknya si X dan Christina itu anaknya si Y?
Saya sendiri nggak ngerti penyebabnya. Tapi saya inget suatu hari nyokap saya pernah minta bokap saya untuk bela-belain terbang keluar kota cuman demi dateng ke sebuah pernikahan yang dihelat oleh sebut aja namanya Mrs Wilson. "Ayo kita dateng dong ah.." kata nyokap saya waktu itu. "Soalnya waktu dia mantu pertama kali, kita nggak dateng.."
Saya mikir, jadi alasan seseorang nulis di undangan "Ini pernikahan anak kedua kami" itu untuk kasih motivasi ke tamunya bahwa "Ini kedua kalinya kesempatan kami ngundang kalian makan-makan (dan mungkin ini yang terakhir soalnya anak kami yang belom married tinggal ini doang..)"
Lha yang menikahkan anak pertama gimana? Entahlah, tapi saya pernah lihat sodara saya bela-belain acara pernikahan anak pertamanya dibikin segede-gede gaban, mulai dari nelfonin tamunya di seluruh Nusantara buat dateng, sampek bayarin hotel buat semua tamunya. Tapi pas dia bikin hajatan nikah untuk anak yang berikutnya, usahanya buat ngundang tamu..yah, nggak segede yang pertama. Padahal sama-sama anak cewek lho. (Saya yakin cintanya kepada kedua anaknya sama-sama besar. Moga-moga perbedaan ukuran usaha itu cuman semata-mata karena masalah keuangan.)
Jadi saya mikir, mungkin alasan orang nulis "Ini pernikahan anak pertama kami" adalah "Ayo dateng, mumpung kami lagi punya rejeki. Belom tentu lain kali kami bisa ngundang situ lagi.."
Gimana dengan yang nulis "Ini pernikahan anak kami satu-satunya"? Ooh..itu jelas alasannya adalah "Ini satu-satunya kesempatan kami ngundang kalian makan-makan! Datanglah, it's now or never!"
http://laurentina.wordpress.com
http://georgetterox.blogspot.com