Monday, April 27, 2009

Jangan Masuk Kantor Dulu!


Jadi, minggu lalu sempat rame berita bahwa di Bekasi beredar penyakit flu Singapura. Flunya sebenarnya jenis flu sama aja kayak flu-flu yang kita alami. Jadi gw bingung kenapa namanya mesti flu Singapura, kenapa nggak dinamain flu Bekasi aja, toh timbulnya juga di Bekasi. Beda dengan flu Mexico yang sekarang lagi rame dan dikuatirin nyebar ke seluruh dunia, coz memang tuh strain virus penyebab flunya banyak timbul di babi-babi piaraan Mexico. Mungkin biar nggak kalah heboh gw akan menciptakan nama sendiri kalo pasien gw di Pulang Pisau kena flu, namanya "flu Pulang Pisau".

Pasien: "Hatsyii! Jadi ulun ini sebenarnya sakit apa, Bu Dokter?"
Gw (dengan muka sok penting): "Pak, Bapak menderita flu Pulang Pisau."

Besoknya di Suara Kahayan tercetak headline gede-gede, "Awas! Beredar wabah flu Pulang Pisau!"

Lalu semua wartawan heboh pengen wawancara gw coz gw udah nemuin penyakit baru, dan gw masuk tivi tiap hari. Hahaha!

Oke, mungkin banyak yang nggak ngerti bagaimana flu yang pada dasarnya cuman pilek dan meriang itu bisa dianggap berbahaya sampai-sampai pemerintah Mexico City terpaksa meliburkan sekolah-sekolahnya hingga 6 Mei. Bagi Anda yang gemar Liga Mexico dan udah pesan tiket buat nonton, terpaksa nonton bola di lapangan tertutup (yang bikin gw bingung, gimana caranya nutup lapangan seluas itu? Pake terpalnya banyak, dong? Semoga pake AC. Mexico kan panas buanget..). Siapa-siapa yang habis bepergian dari Mexico, siap-siap diperiksa di karantina bandara, siapa tau bawa oleh-oleh virus. Di Mexico jangan dulu salaman, dan ini yang paling gw nggak suka:..Jangan ciuman!

Apa bedanya flu Mexico dengan flu langganan kita? Well, strain flu Mexico sendiri bernama H1N1. Eh catet ya, cara bacanya adalah ha-satu-en-satu, bukan "hiy-niy". Jangan kayak penyiar TVRI Bandung yang nyiarin berita flu burung yang mau bilang H5N1 kayak gini, "Pasien X yang dicurigai menderita flu burung telah dikeluarkan dari rumah sakit setelah pihak rumah sakit menyatakan dalam pasien tersebut tidak ditemukan virus ha-es-en-i itu.." Keliatan banget nih penyiar tivi nggak pernah baca koran.

Gejalanya sih sama aja, demam, pegel-pegel, pilek, pusing, sakit kepala. Strain virus flu Mexico ini sering ditemukan pada babi, makanya sering disebut flu babi. Pada dasarnya flu adalah penyakit yang bisa sembuh sendiri asalkan daya tahan tubuhnya kuat. Mungkin yang nggak tahannya adalah pegel-pegelnya, maka banyak yang merasa sembuh dari flu kalo badannya udah diolesin minyak gosok. Cuman kalo flu yang nyerang babi, gw nggak ngerti coz gw nggak pernah piara babi, jadi gw nggak tau apakah flunya juga sembuh kalo babinya dipakein minyak gosok. Gw pikir, malah sayang buang-buang minyaknya ketimbang dipake buat mijatin babi. Mending dipake buat mijatin gw aja. Ngomong-ngomong, gw paling seneng dipijatin pake minyak lavender.. *Vic, sudah, sudah! Ini mau cerita flu atau mau cerita pijat babi?!*

Nah, flu sebaiknya tidak dianggap enteng coz penyebabnya adalah virus yang gampang banget menular via apa aja, bahkan udara. Orang yang tertular biasanya adalah orang yang daya tahannya jelek, misalnya kecapekan karena ngeblog 24 jam dan lupa tidur apalagi mandi. Para perokok juga gampang banget kena flu, coz debu rokok membungkam sel-sel yang bertugas melawan virus yang masuk ke tubuh. Termasuk yang nggak doyan sayur dan buah kayak gw ini juga gampang kena flu, coz nggak ada pemicu buat timbul reaksi perlawanan terhadap virus. *Makanya tho Vic, pecel yang kemaren dianterin katering jangan dibuang..*

Sehubungan dengan sifat flu yang sembuh sendiri tergantung dengan daya tahan bodi itu, maka obat terbaik untuk flu adalah TIDUR. Itu sebabnya orang-orang yang ngidap flu harusnya nggak boleh masuk kantor atau sekolah. Dia nggak akan bisa kerjain tugasnya dengan betul coz flu bikin dia nggak bisa mikir. Yang lebih jelek, dia bisa nular ke orang-orang sekitarnya. Anda mungkin rugi kalo satu pegawai Anda nggak masuk kantor karena sakit flu. Tapi Anda jauh lebih rugi kalo lima pegawai Anda tetap masuk kantor padahal mereka udah ketularan flu.

Suatu flu bisa dianggap serius kalo Anda sudah mengidapnya selama tiga hari. Penurunan daya tahan tubuh selama tiga hari cukup buat membuka lebar-lebar kuman-kuman selain virus untuk masuk, terutama kuman untuk radang saluran nafas dan tifus. Oleh karena itu kalo Anda flu sampai tiga hari dan belum reda juga, pergilah ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Jangan sekali-kali sok tau dengan beli antibiotik sendiri tanpa resep dokter untuk flu Anda.
1. Flu tidak butuh antibiotik, kecuali kalo dibarengi infeksi lain yang memang butuh antibiotik.
2. Antibiotik yang Anda butuhkan belum tentu sama seperti yang dibutuhkan orang lain.
3. Jika dalam 6 bulan terakhir Anda sudah minum suatu antibiotik, maka antibiotik yang sama nggak boleh diminum lagi.

Udah ah, gw mau cari Kantor Hak Paten dulu. Gw mau matenin nama "flu Pulang Pisau" dulu sebelum keburu dijiplak orang. Penyakitnya belum ada? Itu belakangan..!